Keseruan Perkemahan PAB Saka Bakti Husada Sidrap Tahun 2024

PramukaNews | Sidrap - Pramuka Saka Bakti Husada Kwartir Cabang Sidrap mengadakan Perkemahan Sabtu - Minggu dalam rangka Penerimaan Anggota Baru ( 29-30/6/2024 ) di Bukit Maccayya Desa Buae, Kec. Watang Pulu Kabupaten Sidrap.

Peserta dan Panitia menuju lokasi pukul 11.30 WITA dengan menggunakan Mobil Bak terbuka serta panitia yang lain mengendarai Motor. Setiba di area perkebunan ternyata sopir menyampaikan, jika mobil tidak bisa masuk hingga ke lokasi perkemahan yang menyebabkan Panitia memutuskan agar berjalan kaki bersama peserta menuju lokasi. Sekitar pukul 12.15 WITA, Panitia bersama Peserta berjalan kaki menuju lokasi kegiatan dengan membawa perlengkapan yang sudah terlanjur dibawa. Sedangkan panitia yang menggunakan Motor, harus keluar masuk lokasi untuk mengangkut perlengkapan dengan melintasi jalanan perbukitan yang dipenuhi bebatuan besar sehingga tidak jarang membuat motor tidak bisa menanjak, meskipun begitu panitia tetap berusaha hingga semua perlengkapan berhasil sampai di lokasi kegiatan.

Perkemahan ini dibuka pukul 17.00 WITA oleh Pengurus Pimpinan Saka Bakti Husada Kab.Sidrap Kak Rusdi. Kak Rusdi berpesan, “agar adik-adik peserta dan panitia pelaksana dapat dengan semangat mengikuti  seluruh rangkaian kegiatan dengan tetap menjaga persaudaraan, keamanan, kesehatan serta kebersihan lokasi perkemahan,” tutur Kak Rusdi.“ Perkemahan ini dihadiri sekitar 13 peserta berasal dari SMAN 4 Sidrap, SMAN 2 Sidrap, MA Pondok Pesantren Al-Urwatul Wutsqaa Benteng. Panitia Pelaksana sekitar 10 orang yang merupakan kader Saka Bakti Husada Sidrap yang telah mengikuti perkemahan Raimuna Nasional XII tahun 2023 serta Perkemahan Tingkat Nasional VI Saka Bakti Husada tahun 2023 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur.

Kegiatan kali ini sangat memacu adrenalin peserta maupun panitia, karena lokasi kegiatan yang berada dalam perbukitan yang melewati perkebunan dengan banyaknya anjing galak sepanjang perjalanan yang digunakan oleh pemilik kebun sebagai penjaga kebun mereka. Sebelumnya pada saat pengecekan lokasi, ada insiden yang sedikit lucu dan mendebarkan jantung ketika rombongan melintasi perkebunan jagung yang ternyata di tengah jalan sudah dihadang oleh beberapa anjing yang sudah menggonggong tak henti-hentinya. Dan akhirnya pas mencoba menerobos kawanan anjing yang sedari tadi menggonggong, Kak Femi yang berboncengan dengan Kak Rusdi dengan sigapnya tancap gas kencang karena sudah dikejar oleh 2 anjing galak, 1 di kiri dan 1 dikanan yang membuat Kak Rusdi berusaha menghalau anjing tersebut hanya dengan kepakan Syal yang dibawa hingga akhirnya lolos dari sergapan 2 anjing galak tersebut.

Dalam perkemahaan ini para peserta diberikan materi dasar Saka Bakti Husada yang dibawakan oleh Kak Angga dan Kak Qurratu Aini. Dalam pemaparan materi ini, peserta diberikan pemahaman tentang sejarah Saka Bakti Husada, arti dan makna lambang Saka Bakti Husada, jumlah Krida beserta SKK dalam Saka Bakti Husada yang diakhiri sesi tanya jawab antara peserta dan pemateri.

Hari kedua para peserta diberikan kegiatan jelajah Pos Krida sebagai proses dalam pencapaian Badge SBH yang kemudian diakhiri dengan giat Outbond. Dalam prose jelah Pos Krida ini peserta melewati berapa pos sebelum menuju pos pencapaiaan Badge SBH. Di Pos Pertama peserta dibekali kegiatan LKBB yang dengan tegas dipimpin oleh Kak Angga, di Pos kedua kegiatan halang rintang oleh Kak Adil, pos ketiga kegiatan penyucian diri oleh Kak Syura dan Kak Ridwan, Pos keempat kegiatan janji dan tujuan terhadap Saka Bakti Husada serta pos kelima giat pencapaian Badge Saka Bakti Husada oleh Kak Jumardin dan Kak Saskia, di pos inilah peserta diinstruksikan agar mencari dan menemukan Badge yang telah disembunyikan sebelumnya oleh panita.

Beberapa peserta merasa haru dan  cemas bahkan ada yang sempat menangis, karena mendengar ucapan panitia bahwa jika tidak berhasil menemukan Badge maka otomastis tidak lolos dan tidak akan dilantik menjadi anggota Saka Bakti Husada dan akan megikuti pencapaiaan Badge tahun berikutnya. Namun, sebelum kegiatan selesai, akhirnya Panitia memberikan kesempatan bagi yang belum berhasil menemukan Badge akan tetap dilantik menjadi Anggota Saka Bakti Husada Kwartir Cabang Sidrap angkatan tahun 2024.

“Tujuan dari perkemahan ini untuk mengefektifkan kembali kegiatan Saka bakti Husada Kwartir Cabang Sidrap, selain itu giat ini juga diharapkan agar kader Saka Bakti Husada dapat berdayaguna dalam pengembangan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Kak M.Rusdi selaku Sekretaris Pimpinan Saka Bakti Husada Kwartir Cabang Sidrap.

JURNALIS : M. RUSDI - 19016